Lama Tak Bersua..

Komunitas Penulis Kreatif Present

Selamat malam dan selamat beristirahat..

Sebetulnya ga terlalu malem juga sih, hihi. Sudah lama tangan yang mungil ini tak menorehkan karya di sini. Entah, karena beberapa alasan atau malah tidak ada alasan terbaik yang bisa menjelaskannya, ups..

Banyak faktor yang membuat saya sedikit terhambat mengupdate artikel dalam blog sederhana ini, keterbatasan waktu yang dimiliki karena seringkali habis di sekolah (pejuang UN) juga berbagai mapel tambahan yang membuat terkuras tenaga dan pikiran saya. Untuk hari libur pun tidak sepenuhnya diisi buat ngeblog, banyak aktivitas yang menunggu seperti mencuci seragam, dll. juga biasanya saya habiskan dengan merefresh diri dengan jalan kaki atau bersepeda santai bahkan biasa saya habiskan dengan seharian tidur, wkwkwk.

Nah, sebenarnya itu hanyalah sebuah alibi buat meyakinkan saya sendiri agar ada alasan buat menghindar dari ngeblog. Tapi, saya lupa cantumkan di atas, akhir-akhir ini saya lagi gencar buat mensukseskan acara komunitas yang digeluti, yakni seminar kepenulisan "Komunitas Penulis Kreatif Bandung Raya (KPKers Baraya)" yang insya allah diadakan tanggal 30 September nanti. Oh iya, buat teman-teman yang minat gabung dan ikut acara ini yuk dateng sama saya (bareng-bareng dapetin ilmu bermanfaat) khususnya buat teman-teman yang mau jadi penulis profesional pasti ga perlu ragu buat ikut acara ini.
Bertempat di Gedung Mayang Sunda, Jl. Peta No. 209, Sukaasih, Bojongloa Kaler, Kota Bandung. Jadi, jangan lupa ya buat daftar dan dapatkan berbagai keuntungan dari acara ini.

Yups, mungkin itulah rangkaian keseharian saya di dua bulan terakhir ini, mengingat diriku juga duduk di bangku terakhir sekolah formal membuat sedikit harus lebih serius dalam memaknai kehidupan agar bisa tercapai segala apa yang diinginkan dan dicita-citakan. Sudah ditentukan, Erwin Permadi Blog akan tetap update dan mengudara hingga akhir hayat tentunya dengan berbagai karya yang bermanfaat bukan sekedar celotehan dan keluhan tak bermakna, hehe..

Nah... Sekian mungkin celotehan ini, selamat menikmati malam minggu yang sepi ini.
Jangan lupa ya buat gabung acara komunitasku dijamin dapat kepuasan deh apalagi manfaatnya kan banyak.

Setiap detik dan menit dilalui selalu bisa memberi inspirasi. Jadikan hari-harimu lebih bermanfaat dengan saling memberi motivasi. Dadah....

Selamat Hari Raya Idulfitri 1439 H

Tidak terasa sebulan penuh di hari Shaum Ramadan akan bergegas meninggalkan kita.

Rasa haru masih menyelimuti diri, akankah dipertemukan kembali dengan tamu agung ini di tahun depan? Hanya do’a yang bisa menyampaikan hasrat tersebut.

Alhamdulillah, adanya bulan pengajaran ini bisa membawa kita sedikit kearah lebih baik lagi dari sebelumnya. Dan semoga kita tetap diistiqamahkan dalam hal kebaikan.

Sebulan ini kita digembleng menjadi pribadi yang bermanfaat lagi taat, menjalankan ibadah sunat pun Allah ganjarkan pahala seperti kita melaksanakan ibadah wajib. Tanda betapa sayangnya Allah SWT. kepada kita hambaNya agar senantiasa taat dan beribadah hanya kepadaNya.

Hmm.. rasanya sedih ya bila harus ditinggal Ramadan untuk sebelas bulan yang akan datang, semoga tahun depan umur kita masih diperkenankan kembali merasakan keberkahannya.

Tentunya ada pesan, semangat, dan ikrar selepas Ramadan yang kita jalani selama sebulan penuh ini. 

Pesan agar kita senantiasa beribadah di manapun kita berada dan dalam kondisi apapun, selalu taat dan terhindar dari segala bentuk maksiat. Semangat untuk terus beristiqamah dalam jalan kebaikan dan jalan lurus untuk menggapai ridaNya, terakhir tentunya ikrar untuk perbaiki kualitas hidup lebih baik lagi dari Ramadan sebelumnya untuk diaplikasikan dalam sebelas bulan yang akan datang.

Tak ada gading yang tak retak. Setiap manusia tercipta tiada yang utuh sempurna, karena hawa nafsu kita seringkali lalai, khilaf dan malah melakukan dosa berulang kali.

Untuk itu, di hari yang fitri ini ijinkan saya untuk meminta maaf yang sebesar-besarnya bilamana terdapat khilaf baik dalam tindakan maupun tulisan yang saya buat. Mohon kiranya untuk dimaafkan karena sejatinya kita semua memang pendosa, namun sebaik-baik pendosa ialah yang mengakui kesalahannya lalu ia bertobat dan tak mengulangi kesalahan itu lagi.

Dengan rasa sadar, saya mewakili keluarga besar mengucapkan “ Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah “ Semoga Allah SWT. menerima amalan Shaum kita dan Zakat Fitrah kita, juga menjadikan kita pribadi yang lebih baik lagi untuk ke depannya. Aamiin Allahumma Aamiin..

Rinduku

Rinduku
Karya : Erwin Permadi

Ramah menyapa sinar mentari pagi
Indah berseri hadir kembali
Nyanyian burung teramat syahdu
Do'a terpanjat di hari baru
Untukmu aku 'kan tuju

Semakin cepat waktu berlalu,
Kurasa begitu lama bila tanpa hadirmu
Setiap menit yang kulalui,
Inginkan perjumpaan kita segera terjadi
'kan kulepaskan seluruh kerinduanku

Aku tak pernah mengeluh
Walau hati kadang kalut
Bimbang, galau karenamu
Akankah kau tetap sayangiku?
Atau malah pergi bersama puisi-puisiku?

Semoga, dirimu tak pernah berubah
Seperti halnya rinduku yang semakin dalam
Bagai cintaku yang semakin tak terukur
Bila teringat, aku hanya sebutkan namamu
Entah itu dalam syair laguku,
Atau bahkan dalam do'aku

Tersebab aku pernah mendengar darimu
"sebab cinta yang paling rahasia adalah dengan doa"

Kota Kembang, 22 Maret 2018 pukul 14.59 WIB

Sesal

Penyesalan datang untuk mengingatkan kita yang lalai..

Sesal

Karya: Erwin Permadi

Andai semua dapat terulang

Ku ingin saat terlahir ke dunia

yang penuh tanya dalam setiap detiknya

Menit berlalu memberi arti hidup baru

 

Kini, diri tengah bersandar

Dari rasa bersalah yang menghantui

Jutaan peristiwa kembali terputar

Rasa penyesalan terkubur dalam diri

 

Dahulu yang kelabu

Malam teramat kelam

Siang dirundung malang

Waktu berlalu begitu saja

 

Tengadahi kedua tangan

Berharap ampunan melayang

Hampiri keputus asaan

Menepis kegundahan

 

Aku ingin kembali

Menjadi  lebih baik lagi

Tuk hapuskan semua penyesalan

Perbaiki hidup di penghujung waktu

 

Bandung, 2 Juli 2017

Mari Berjuang di 2018

Semoga di tahun ini dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 

Assalammu'alaikum dan salam sejahtera selalu untuk kita semua, semoga kita selalu tetap berada dalam lindungan dan naungan Allah Swt. Aamiin Yaa Robbal 'Alamin..
Di hari Kamis mendung ini mungkin hanya sebatas hari-hari biaaa bagi semua orang.
Namun, bagi saya ini adalah hari yang istimewa.

Tepat 17 tahun yang lalu, aku dilahirkan lewat kasih sayang orang tuaku.
Alhamdulillah, Allah Swt. masih memperkenankan hambaNya memperbaiki kualitas diri ke arah yang lebih baik. Banyak harapan yang tertuang di hari istimewa ini.
Dan saya harap satu persatu bisa digapai dengan usaha yang maksimal.
Karena, di mana ada kemauan pasti di situ ada jalan. Saya, haqqul yaqin Allah Swt. akan mengabulkan do'a orang-orang yang memohon padaNya.

Saya sedih, hingga usia 17 tahun ini, masih belum bisa memberikan yang terbaik, terkhusus untuk kedua orang tuaku, untuk keluarga, sahabat, dan semuanya serta untuk pribadi pun
masih sering melalaikan setiap waktu yang ada, malah terbuang secara percuma.

Harapan demi harapan telah kembali dituangkan dalam secarik kertas,
besar keyakinan semua harapan tersebut dapat dicapai secara bertahap dengan ikhtiar yang maksimal.
Terima kasih tak terhingga untuk keluarga tercinta, sahabat yang memberikan do'anya, juga semuanya yang dengan rela menyayangi saya.
Semoga harapan-harapannya juga dapat dikabulkan. Aamiin!

Mari berjuang di 2018